Kamis, 22 November 2012

PENGOBATAN DENGAN PRANA

JALAN TERANG
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُ
Tes Elang Perak SELAMAT DATANG DI BLOG PPS.ELANG PERAK RF AL-HIKMAH



E. PENGOABATAN DENGAN PRANA

1. Siapkan air garam, bunga 3 macam (apa saja jenis nya) untuk membuang energy kotor dan alcohol 90% untuk membersihkan tangan

2. Mensucikan badan atau (wudhu+niat)

3. Mengolesi tangan dengan alcohol dan cek posisi pasien

4. Tarik nafas, salurkan prana kedua telapak tangan. Visualisasikan tangan terlindungi oleh lempeng baja tipis (tameng ghoib).

5. Berdoa bersama

6. Tarik nafas dibawah pusar dan dibuang secara perlahan melalui hidung (lakukan 5 kali)

7. Sapuan global. Gunanya untuk membuang energy kotor secara global, divisualisasikan dengan cara mengambil energy kotor pasien yang dibuang ke air garam.

8. Sapuan local (sapuan pada 10 cakra) visualisasikan untuk membuka cakra. Putaran tangan berlawanan dengan arah jarum jam ( minimal 7 kali sapuan per cakra). Ambbil energy kotornya, buang ke air garam

9. Meratakan prana dengan kedua telapak tangan (dalam hati berkata “ NETRAL” “SEMBUH”)

10. Suplai prana segar pada cakra yang telah dibuang energy kotornya (ingat,jangan

mengandalkan energy sendiri dan jangan lupa dalam batin niat menyalurkan energy secukupnya) 11. Buat netisme pada permen atau obat. Buat air kesehatan, dengan cara menyalurkan prana ke dalam air sambil membaca :

• Al – Fatiehah 3x • Sholawat 3x

• Istigfar 3x

• Syahadat 3x

12. Doa penutup

13. Dialog sesaat

14. Penyerahan “ ALAT PERTUKARAN ENERGI”

15. Pemutusan tali kasih

F. KAPAN SEORANG PENYEMBUHAN TIDAK BOLEH MENYEMBUHKAN

Seseorang penyembuh tidak boleh menyembuhkan bila ia sakit atau menderita kelemahan umum. Ini untuk menghindari pemindahan bahan bioplasmik berpenyakit atau energy berpenyakit kepada pasien. Seorang penyembuh juga tidak boleh menyembuhkan jika ia merasa sangat marah atau jengkel. Karena energy prana yang di proyeksikan akan terkontaminasi dengan marah dan emosi negative lain nya. Ini dapat menyebabkan kondisi pasien bertambah buruk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar